Rabu, 20 Januari 2010

Interpretation : The Fool

Secara umum, interpretasi setiap deck tarot, memiliki tema umum yang sama apabila berbeda pun disebabkan karena tarot – tarot yang beredar, umumnya berasal dari 2 deck dasar: Raider Waite Smith (sering disebut RWS deck) dan Thoth deck. Kebetulan gw sendiri lebih familiar dengan RWS deck, maka interpretasi gw berdasarkan deck RWS tersebut. 

 

Perlu diketahui, interpretasi yang gw tulis disini merupakan gabungan dari berbagai sumber dan pengalaman gw sendiri serta gw rangkum dengan kata-kata gw sendiri. Sehingga apabila ada yang mirip, memang wajar; sedangkan bila ada yang berbeda dengan interpretasi umum, silahkan dipakai bila memang cocok dan silahkan jadikan bahan pemikiran apabila dirasa kurang pas untuk teman-teman. Toh pada akhirnya interpretasi tiap tarot reader bisa berbeda-beda karena pengalaman hidup yang berbeda juga.

Sebagai tambahan, dalam membaca interpretasi ini gw saranin untuk membaca sambil melihat kartu deck tarot yang teman-teman punya sebagai pembanding dan sumber inspirasi yang bisa saja muncul di benak teman-teman.

0: The Fool

 

Umumnya, The Fool digambarkan sebagai orang dengan pakaian sederhana, membawa buntelan yang disangkutkan di sebatang tongkat, serta didampingi oleh seekor anjing. Versi lain ada juga yang digambarkan sebagai badut yang identik dengan entertainer atau penghibur. Namun arti umumnya juga hampir sama.

 

The Fool menggambarkan orang/ sosok yang baru saja memulai perjalanan menuju sesuatu yang baru. Tanpa mengetahui apa yang terjadi didepan sana dan dengan bekal secukupnya, sosok ini terlihat menikmati perjalanannya karena selain ditemani oleh seekor anjing (yang bisa membantunya di saat-saat dibutuhkan), sosok yang santai dan senang menggambarkan dia tidak memikirkan bagaimana situasi di ujung perjalanannya…..hanya menikmati perjalanan dan apa yang dia temukan nantinya, itu masalah nanti.

 

Interpretasi:

 

Adakalanya menjadi orang bodoh memang lebih baik ketimbang menjadi orang yang terlalu pintar. Sering ada pepatah bahwa orang yang ingin belajar sesuatu yang baru, maka ia harus mengosongkan ‘cawannya’ terlebih dahulu untuk diisi air pengetahuan yang baru. Kartu ini kurang lebih menggambarkan situasi seperti itu.

 

Bila kita hendak mempelajari sesuatu yang baru, ada baiknya kita menyingkirkan terlebih dahulu berbagai pengetahuan yang sudah kita terima sebelumnya. Pendeknya, belajarlah seperti kita tidak tahu apa-apa tentang hal baru tersebut. Gambaran The Fool yang berjalan dengan senang dan terkesan bodoh sebenarnya juga mewakili bagaimana orang yang belajar hal baru dengan menyingkirkan hal-hal lama untuk sementara: rasa senang dan antusias yang tinggi. Ini menjadi sangat penting karena seringkali orang cenderung percaya terlebih dahulu akan anggapan – anggapan orang lain yang belum tentu benar SEBELUM mereka benar-benar mempelajarinya. Sehingga dampaknya adalah orang seringkali merasa berat untuk mempelajari hal-hal yang baru tersebut. Contoh berbagai ‘stigma’ yang bisa saja beredar disekitar teman-teman:

-     Pekerjaan: jabatan HRD adalah jabatan dengan masa depan suram; meskipun jabatannya sebagai Direktur HRD pun gajinya akan lebih rendah ketimbang Direktur lain seperti Direktur Pemasaran atau Direktur Keuangan.

Kenyataan: rata-rata gaji karyawan baik HRD, Pemasaran, maupun Keuangan setiap tahunnya berubah-ubah tergantung kebutuhan dan trend perusahaan. Lagipula tidak semua perusahaan mau membocorkan gaji karyawan, dan di Indonesia sendiri, SEDIKIT ORANG YANG MAU MENYEBUTKAN 'GAJI SESUNGGUHNYA' ke orang lain. Jadi, sebenarnya semua pekerjaan punya potensi yang bagus.

-     Keunggulan/ kekuatan diri: kekuatan saya adalah apa yang menurut orang lain saya mampu melakukannya dengan baik. Contoh: kekuatan saya adalah di computer karena menurut orang tua/ teman saya, saya jago banget dikomputer.

Kenyataan: kekuatan teman-teman adalah APA YANG TEMAN-TEMAN ENJOY SAAT MELAKUKANNYA. Karena apapun pekerjaan/ kegiatan teman-teman, anda akan menjadi ahlinya apabila anda berlatih dan terus berlatih hal-hal tersebut. Yang membedakan adalah, hasil kegiatan anda akan menjadi jauh lebih baik apabila anda menikmati dan senang melakukannya ketimbang anda tidak menikmati kegiatan tersebut.

-     Kekayaan/ rejeki: orang yang kaya hanyalah karena beruntung saja. Bisnis yang dirintis dengan sukses dari nol disebabkan karena punya modal yang kuat dari keluarga.

Kenyataan: kalo teman-teman membaca profil orang-orang yang sukses dengan merintis bisnis dari nol, sebenarnya rahasia kesuksesan mereka adalah keuletan dan menikmati bisnisnya. Bahkan sumber modal awalnya juga sangat sedikit dan bahkan tidak menggunakan modal sama sekali.

Dan masih banyak lagi berbagai stigma buruk yang akan menjadi daftar panjang apabila dibeberkan satu per satu.

 

Makna berikutnya yang bisa diambil adalah; apabila kita mempelajari sesuatu yang baru tersebut, jangan takut untuk berbuat salah karena akan selalu ada pihak yang mengkoreksi kesalahan kita selama kita belajar (digambarkan di kartu sebagai anjing yang selalu setia menemani) dan akan banyak jalan untuk belajar hal baru (digambarkan dengan matahari yang bersinar), serta kita sendiri juga bisa menggunakan pengetahuan kita yang ada sebelumnya BILA memang situasinya membutuhkan hal tersebut (digambarkan di kartu sebagai buntalan yang disangkutkan di sebatang kayu. Dibawa kemana-mana dengan santai dan tertutup dan baru dibuka saat memang dibutuhkan).

 

Tidak ada komentar: